LP Ma'arif NU Jawa Timur

PW LP Maarif NU Jatim Siapkan 12 Sub Bidang Pelatihan, Targetkan Sekolah Unggul dan Kompetitif

Surabaya, Maarif Jatim – Pengurus Wilayah Lembaga Pendidikan (PW LP) Maarif NU Jawa Timur terus mendorong peningkatan daya saing sekolah dan madrasah di bawah naungannya. Hal itu diwujudkan melalui kegiatan Capasity Building Master Trainer yang digelar Sabtu, 11 Mei 2025 di Hall KH. Hasyim Latif, lantai 3 kantor PWLP Maarif NU Jawa Timur.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Bidang Diklat dan Penjaminan Mutu PW LP Maarif NU Jatim dan diikuti oleh 60 master trainer dari 12 sub bidang pelatihan. Para peserta berasal dari berbagai latar belakang dan pengalaman dalam pengembangan mutu pendidikan.

Prof. Kusaeri, M.Pd, salah satu narasumber kunci dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa penguatan daya saing sekolah merupakan fokus utama dari program ini.

“Yang menjadi konsen dari kegiatan ini sebenarnya banyak, tapi yang paling penting adalah mewujudkan rekomendasi Rakor, terutama agar lulusan sekolah Maarif bisa bersaing dan diterima di PTN maupun sekolah unggulan,” ujarnya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, PWLP Maarif NU Jatim membentuk 12 sub bidang pelatihan strategis. Bidang-bidang itu meliputi: Pelatihan Kurikulum, Pembelajaran dan HOTS; Aswaja; Sekolah Unggulan; Akreditasi; Literasi; Numerasi; Sains; KTI/Penulisan Buku Ajar; Ma’arif Mart; Big Data dan Data Science; Artificial Intelligence; serta Perpustakaan.

Sementara itu, Koordinator Bidang 2, Prof. Dr. Hj. Evy Fatimatur Rusydiyah, M.Ag menegaskan bahwa seluruh pelatihan akan mulai digelar secara simultan pada 23 Mei 2025. Ia menambahkan, penyusunan naskah akademik dari masing-masing pelatihan juga dilakukan dalam rangka menciptakan standar mutu yang terstruktur.

“Pertemuan ini bukan hanya pembekalan awal, tapi juga langkah penyusunan naskah akademik pelatihan untuk standarisasi mutu. Tak hanya itu, dua logo dan tagline resmi juga diperkenalkan untuk menyemangati para master trainer dan guru di lapangan,” jelasnya, mewakili Ketua LP Maarif NU Jatim.

Dua tagline yang diperkenalkan antara lain “Harnessing energy, strengthening synergy: toward a more competitive Maarif Education” dan “Enabling potencies, boosting excellencies”. Tagline ini divisualisasikan dalam bentuk bola dunia, bintang sembilan, serta simbol tangan membentuk tanda OK.

Rangkaian acara juga menghadirkan paparan materi mengenai kebijakan pendidikan terbaru dari dua kementerian. Pemateri pertama yaitu, Dr. Syifak Indana, M.Pd dengan menyampaikan Desiminasi Arah Baru Pendidikan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI. Dilanjutkan pemaparan materi kedua oleh Amin Hasan, M.Pd tentang kebijakan serupa dari Kementerian Agama RI.

Menjelang akhir acara, peserta dibagi dalam kelompok untuk melakukan simulasi materi dari masing-masing bidang pelatihan. Kegiatan ditutup secara resmi oleh Wakil Ketua Bidang 2 PWLP Maarif NU Jatim, yang sekaligus membagikan informasi teknis dan pembagian tugas untuk pelaksanaan pelatihan ke depan.

Dengan kegiatan ini, PWLP Maarif NU Jatim optimistis dapat memperkuat kualitas dan daya saing lembaga pendidikan di bawah naungannya. (Misbah)